Suasana Wisuda full daring UMS yang dipancarkan dari Gedung Edutorium KH A Dahlan, Jalan Adi Sucipto, Solo. |
SOLOSKOY.COM,
SOLO - Lagi, Universitas
Muhammadiyah Surakarta (UMS) sebagai salah satu Universitas Unggul Mendunia, mewisuda
para lulusannya.
Kali
ini, Rabu (11/08/2021) bertepatan dengan 2 Muharam 1443 H, UMS mewisuda sebanyak
1.488 wisudawan.
Dengan mempertimbangkan masih diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh pemerintah, dan demi kebaikan serta manfaat untuk banyak pihak, pewisudaan kali ini dilaksanakan secara full daring.
Menurut
Bagian Humas UMS kepada SoloSkoy.com, pewisudaan daring tersebut dipancarkan dari
Gedung Edutorium KH A Dahlan, Jalan Adi Sucipto, Karangasem, Solo, yang merupakan gedung termegah
dan terbesar di Jawa Tengah.
Pewisudaan yang dilaksanakan secara daring penuh ini diikuti para wisudawan asal berbagai pelosok negeri, dari Sabang sampai Merauke, dan 10 di antaranya
wisudawan dari luar negeri.
Sepuluh
wisudawan luar negeri tersebut adalah dari Jordania (tiga wisudawan), Sudan (dua
wisudawan), Thailand (satu wisudawan), Zimbabwe (satu wisudawan), Laos (dua
wisudawan), dan Aljazair (satu wisudawan).
Mutu Lulusan Naik Signifikan
Secara
akademik mutu lulusan mengalami kenaikan yang sangat signifikan.
Terbukti, sebanyak
504 orang dari 1.488 wisudawan, atau 34%, mencapai kemampuan wisudawan cumlaude.
Adapun
sebagian dari para wisudawan dari berbagai pelosok negeri dan dari bebeberapa negara tersebut telah
berkiprah dalam berbagai bidang baik politik, sosial kemasyaraktan, wirausaha,
birokrasi, ataupun perusahaan swasta dalam berbagai level dan sebaran
demografi.
Kepada
para wisudawan, Wakil Rektor UMS I Bidang Akademik, Prof Harun Joko Prayitno,
memberikan pesan agar mereka tetap menjadi pembelajar sepenjang hayat, menjadi
pribadi-pribadi mandiri yang berkepribadian Islami, menjadi alumni IKI
(inovaror, kreator, dan inventor), serta menjadi alumni penggerak perubahan
dalam era komunikasi-komunikasi global.
Prof Harun juga memesankan pentingnya mengembangkan talenta dan kompetensi holistik dalam berkehidupan bermasyarakat kepada pada alumni.
Harus Kedepankan Ilmu dan Amal
Sedangkan
Rektor UMS, Prof Dr Sofyan Anif, dalam kesempatan pewisudaan full daring
tersebut berpesan agar para wisudawan mengedepankan filosofi “Islam
mengutamakan ilmu karena ilmu adalah jalan memahami setiap sisi kehidupan.”
Dia
mengingatkan, ilmu dan amal keduanya merupakan aspek penting bagi alumni dalam
kehidupan bermasyarakat.
Rektor
UMS pun memberian pesan moral agar alumni mampu berperan aktif dalam membangun
dan mencerahkan kemajuan bangsa Indonesia.
Prof
Anif juga meminta agar para alumni UMS yang sudah tersebar di berbagai pelosok
negeri dan belahan dunia dapat saling
bersinergi dan berkoloborasi dalam mengembangkan profesinya sesuai dengan
bidang keahliannya masing-masing. (jun)
Bravo, maju terus UMS!
BalasHapus