Portal Berita Derah, Nasional dan Global

TwitterFacebookGoogle PlusInstagramRSS FeedEmail

Jumat, 11 November 2022

Bupati Sukamara, Kaltim, dan Pejabat Dinas Pendidikan Studi Banding ke Sekolah Al Azhar Syifa Budi Solo



Ketua Yayasan Amal Sahabat, H Sunarto Isstianto MM, dan Bupati Sukamara, Ny Siti Zulaehah. 


SOLOSKOY.COM, SOLO -  Keunggulan Sekolah Al Azhar Syifa Budi di Solo, Jateng, ternyata terdengar jauh hingga keluar Jateng. Buktinya, Bupati Sukamara, KalimantanTengah (Kalteng), Ny Siti Zulaehah, bersama rombongan pejabat dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sukamaru jauh-jauh datang untuk studi banding ke Al Azhar Syifa Budi.

Studi banding ini berlangsung pada Kamis (10/11/2022), di Sekolah Al Azhar Syifa Budi di Jl Haryo Panular nomor 64, Kelurahan Panularan, Kecamatan Laweyan, Solo. Rombongan dari Sukamaru diterima Dr H Sunarto Isstianto MM sebagai Ketua Yayasan Amal Sahabat yang membawahi Sekolah Al Ahzar Syifa Budi, Kelompok Belajar TK SD SMP SMA dan Pondok Tanfiz Quran Putra-Putri, .  

Mengenai alasan memilih Sekolah Al Azhar Syifa Budi untuk studi banding, karena menurut Bupati Sukamara, Ny Siti Zulaehah, sekolah Islam tersebut memiliki banyak keunggulan dalam berbagai bidang. Juga,  memiliki slogan Islami Berwawasan Internasional, dan meiliki keunggulan lain seperti Bi Lingual maupun disiplin yang tinggi.

Ketua Yayasan Amal Sahabat, H Sunarto Isstianto MM, berfoto bersama Bupati Sukamara, Ny Siti Zulaehah, dan rombongan pejabat Dinas Pendidikan Sukamara.

Sunarto Isstianto menyambut baik kedatangan rombongan tamu dari jauh tersebut. Ia pun senang sekolahnya bisa menjadi bahan studi banding dan dapat bermanfaat sekaligus menginspirasi pihak lain dalam hal kebaikan atau keunggulan.

Sedangkan Bupati Sukamara, Ny Siti Zulaehah, berharap hasil studi banding ke Solo ini dapat diterapkan di sekolah-sekolah di wilayah kabupatennya. Karena itulah dalam studi banding ini bupati datang bersama rombongan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sukamaru. (ar)

Share:

Sabtu, 05 November 2022

Sunarto Isstianto : Pensiunan Harus Memiliki Jiwa yang Bersemangat

 

Para anggota Kelompok Pengajian Husnul Khatimah menyimak tausiah Ustaz Yusuf Noor di aula STIES, Sabtu (05/11/2022).

SOLOSKOY.COM, SUKOHARJO - Kelompok Pengajian Husnul Khatimah adalah kelompok pengajian beranggotakan para pensiunan pejabat Pemkot Solo. Kelompok pengajian ini didirikan sejak 16 tahun silam, dan mereka rutin melakukan pengajian setiap bulan dengan berpindah-pindah tempat. 

Meski anggota-anggota Kelompok Pengajian Husnul Khatimah sudah sepuh, namun semangat mereka untuk menambah khasanah ilmu agama sangat tinggi.

Hal itu disampaikan Ustaz Yusuf Noor saat menyampaikan tausiahnya di depan para peserta pengajian Kelompok Pengajian Husnul Khatimah pada  Sabtu (05/11/2022). Kegiatan rohani ini berlangsung di aula Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Surakarta (STIES) di kawasan Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, Jateng.


Ustaz Yusuf Noor menyampaikan tausiah di aula STIES, Sabtu (05/11/2022).

Menurut Ustaz Yusuf Noor, membangun akhlak harus terus-menerus dilakukan karena hal itu merupakan tolabul ilmi atau menambah ilmu.

Sedangkan tuan rumah, Sunarto Isstianto, menjelaskan, Pengajian Husnul Khatimah yang didirikan sejak 16 tahun yang lalu itu beranggotakan mayoritas pensiunan Pemkot Surakarta. Termasuk Sunarto, yang pernah memegang beberapa jabatan di lingkungan Pemkot Solo, antara lain, Sekretaris Dewan (DPRD) Solo.

Pensiunan Kepala Bapedda Solo, Ichwan Dardiri (kiri), dan pensiunan Sekretaris Dewan Sunarto Isstianto, berfoto usai pengajian di aula STIE.

Selain Sunarto, pengajian pada Sabtu kemarin juga dihadiri antara lain mantan Sekda Solo, Samsudiat, dan mantan Ketua Bappeda Solo, Ichwan Dardiri.

Para pensiunan pejabat Pemkot Solo berfoto beursama usai pengajian di aula STIE.

Para angggota kelompok pengajian ini bersemangat mengikuti kegiatan-kegiatan keagaman maupun kegiatan lain yang bermanfaat. 

Bahkan menurut Sunarto Isstianto,  dalam upaya menambah  kerohanian, Kelompok Pengajian Husnul Khatimah beberapa bulan lalu mengikuti acara yang diselenggarakan motivator ternama yang juga pendiri ESQ  Leadership Center, Ari Ginanjar, di Jakarta.

"Pensiunan harus memiliki jiwa yang bersemangat," kata Sunarto, pendiri STIES dan Ketua Dewan Pembina Yayasan di STIES. (ar)



j

Share: